Memutar uang bukan berarti investasi ke berbagai hal.

Bagaimana memutar uang dengan cukup aman?

Memutar uang atau perputaran uang yang penting didahulukan pada bisnis atau usaha yang anda sedang jalankan terlebuh dahulu. Jadi anda sedemikian rupa mengusahakan modal melalui suatu proses bisnis atau usaha menghasilkan margin atau selisih yang lebih besar dari yang dibelanjakan dalam satuan usaha yang diusahakannya atau dinamakan keuntungan. Semakin besar modal yang digunakan diharapkan semakin besar juga keuntungan yang didapatkan nah disitulah yang dinamakan perputaran uang dalam bisnis atau usaha. Sering kan kita dengar mutar uangnya cepat. Itu artinya modal tersebut dibelanjakan dengan cepat dan hasilnya yaitu keuntungan didapat juga relaitf cepat setelah modal dibelanjakan.

Bagaimana dengan memutar uang dengan memberikan modal kepada beberapa usaha? Boleh saja asalkan porsi atau persentase modal yang digunakan tidak lebih besar dari usaha yang sedang dijalankan karena dari situlah pendapatan utama dihasilkan. Karena sudah ada perhitungan tersendiri apakah suatu pemegang modal bisa melakukan diversifikasi atau perluasan usaha termasuk didalamnya memberikan modal untuk hal beberapa usaha. Jadai melalui perhitungan tersebut harus dipenuhi beberapa indikator usaha utama anda yang akhirnya memberikan kesimpulan bahwa anda bisa memperluas atau memberikan modal anda ke usaha yang lain (ilmu manajemen stratejik). Jangan sekali-kali anda memberikan modal usaha ke tempat yang mempunyai resiko tinggi apabila bisnis atau usaha anda yang utama pun masih dibilang menghasilkan keuntungan yang rata-rata. Dan jangan pula tergiur dengan return dan keuntungan yang tidak masuk akal yang ditawarkan mereka yang menginginkan modal anda misalkan keuntungan bunga di atas 20% dalam waktu yang singkat atau hitungan 1 bulan.

Intinya adalah kemandirian dan kemampuan dalam menganalisa keuangan anda.